Depok, dbestnews.tv.
Lokakarya merupakan penemuan ilmiah yang dilakukan oleh para ahli di bidang yang sama untuk membahas suatu permasalahan yang sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki.
Pemerintahan Kota Depok menyelenggarakan program Lokakarya ke -7 , yaitu program Pendidikan Guru Penggerak melalui festival Panen hasil Belajar.
Lokakarya Ke – 7 Festival Panen hasil belajar ini di hadiri oleh Walikota Depok, KH.Muhammad Idris, Kepala Dinas Pendidikan Depok Siti Chaerijah Aurijah,S.Pd. Kabid disdik Kota Depok
SMP Joko Sutrisno S.Pd.M.Pd, Kabid SD Wawang Buang M.Pd. Para Staff Disdik dan Guru Baik Negri Maupun Swasta mulai dari Paud hingga SMA Se- Kota Depok.yang diselenggarakan di Gedung Baleka, Jl.Margonda No.54 Lt. 4, Depok, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok.Sabtu,26/10/2024.
Menurut kabid SMP, Joko Sutrisno dalam pelaksanaan Lokakarya ke-7 dari angkatan 10 Calon Guru penggerak ini sebagai wujud terselesinya diklat calok penggerak dan memiliki kesempatan dalam mengaktualisasi kan diri dengan cara membuat hasil karya praktek.
Diantara telah tampil 4 orang di mana mereka merupakan guru penggerak yang memiliki kapasitas sebagai orang yang siap melakukan inovasi , menampilkan kreatifitas, dan bisa bekerjasama dan mau menampung aspirasi,” ujar Joko Kabid SMP.
Berdasar kemendikbud no 40 tahun 2021, memungkinkan buat mereka adalah orang-orang yang di siapkan untuk bisa menjadi kepala sekolah , atau pengawas di mana nanti tidak ada lagi jalur LP2 KS, yang kini sudah tampil melalui Calon Guru penggerak,” tuturnya.
Kemasifan yang terjadi saat ini dalam penyelenggaraan Lokakarya Featival Panen hasil Belajar memungkinkan dalam waktu
yang bersamaan ada sekitar 10 tempat yang mengadakan panen karya ini ,di mana Depok di hadirkan sekitar 133 orang Guru , berarti bisa mencapai seribu lebih, dalam satu angkatan Se- jawa barat, yang diselenggarakan oleh BBGP Provinsi Jabar,” ujar Joko.
” Joko Sutrino Berharap,” Disdik dalam Penyelenggaraan Lokakarya Guru Penggerak ini agar CGP tidaj berhenti sampai di sini. namun harus mengasah diri, harus mengimplementasikan ilmu yang sudah di dapatkannya, dan terus bergerak ,dan bisa menggerakkan orang lain untuk berbuat kebaikan-kebaikan,” tutupnya.
( goes ).
